Pusat bahan Paskah
(←Membuat halaman berisi '= 7 Puisi Tentang Peristiwa Teragung - Paskah = <poem> Dengan kasih ilahi yang penuh pengurbanan, Yesus menolak menyelamatkan nyawa-Nya sendiri. Dia mati agar dapat mem...') |
|||
Baris 1: | Baris 1: | ||
- | = 7 Puisi Tentang Peristiwa Teragung - Paskah = | + | <noinclude>= 7 Puisi Tentang Peristiwa Teragung - Paskah =</noinclude> |
<poem> | <poem> | ||
Dengan kasih ilahi yang penuh pengurbanan, | Dengan kasih ilahi yang penuh pengurbanan, | ||
Baris 43: | Baris 43: | ||
--Hess | --Hess | ||
</poem> | </poem> | ||
+ | {{top}} | ||
+ | <includeonly> | ||
+ | {{More|Puisi}} | ||
+ | </includeonly> | ||
+ | <noinclude> | ||
{{:Kontak}} | {{:Kontak}} | ||
+ | </noinclude> |
Revisi per 13:29, 31 Maret 2011
7 Puisi Tentang Peristiwa Teragung - Paskah
Dengan kasih ilahi yang penuh pengurbanan,
Yesus menolak menyelamatkan nyawa-Nya sendiri.
Dia mati agar dapat memberikan pengampunan atas dosa-dosa kita.
Juruselamat kita tetap bertahan di kayu salib untuk Anda dan saya
--M.R. De Haan, M.D.
Suatu hari kubur tak sanggup lagi menahan Dia,
Suatu hari batu pun terguling dari pintu makam;
Lalu Dia bangkit, maut pun ditaklukkan-Nya;
Kini Dia naik ke surga, Tuhanku sepanjang masa.
--Chapman
Antara hidup dan bangkit-Nya,
Kristus terbaring di kubur-Nya --
Sekarang semua orang yang percaya
Tahu bahwa mati tidak berarti binasa.
--Hess
Kita mungkin tak tahu, kita tak dapat menceritakan
Sakit yang harus dirasakan-Nya;
Tetapi kita percaya Dia melakukan-Nya
Di salib bagi kita, menderita di sana.
--Alexander
Kubur, di manakah kemenanganmu kini?
Cahaya wajah-Nya seterang matahari!
Betapa pembaringan batu itu kosong sunyi,
Kristus telah bangkit dari dunia orang mati!
--Chisholm
Yesus bangkit dan menaklukkan maut;
Dia merenggut sengat dan kuasanya;
Kelak Dia pasti kembali menjemput,
Meskipun kita tak tahu harinya.
--D. De Haan
Yesus Penebus meninggalkan surga,
Datang ke dunia melayani dengan cinta;
Dilepas-Nya kemuliaan, didatangi-Nya kita,
Membawa keselamatan melalui iman dalam nama-Nya.
--Hess